Mulai Sekarang Gerbang Tol Cikopo Tidak Dipakai Lagi untuk Selamanya...inget loh.

Berhubungan dengan dimulainya sistem integrasi jalan tol mulai Senin ini ( 13/6 ) maka Gerbang Tol (GT) Cikopo di Purwakarta tidak akan diberlakukan seterusnya setelah pemerintah memberlakukan jalur tol integrasi Jakarta-Cikampek-Brebes, yang mulai berlaku hari ini 

Sejak akhir pekan lalu, petugas PT Lintas Marga Sedaya (LMS) selaku operator Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) mulai melakukan pembongkaran gardu tol. Sehingga, kendaraan dari Jakarta atau Cirebon tidak lagi melakukan transaksi di GT Cikopo.

“Mulai hari ini dibebaskan, kendaran dari kedua arah tidak lagi bertransaksi di GT Cikopo. Gardu yang ada di GT Cikopo sudah dipindahkan ke GT Palimanan,” ujar Andris Lumawa selaku Kabag Manajemen Lalu Lintas PT LMS ditemui di GT Cikopo, Senin (13/6).

Berdasarkan keterangan didapat untuk sistem integrasi jalan tol yaitu:

Intergrasi Jalan Tol  :

* Klaster I meliputi jalan tol Jakarta-Cikampek ( Jasa Marga ), Jalan Tol Cipularang ( Jasa Marga ), Jalan Tol Padaleunyi ( Jasa Marga ) serta Jalan Tol Cikopo-Palimanan ( Lintas Marga Sedaya ).

* Klaster II meliputi Jalan Tol Palimanan-Kanci ( Jasa Marga ), Jalan Tol Kanci-Pejagan ( Semesta Marga Raya ), dan Jalan Tol Pejagan-Pemalang ( Pejagan Pemalang Toll Road )


Oleh karenanya di GT Palimanan nanti dengan penambahan gardu dari GT Cikopo akan berjumlah 26 gardu. “Sehingga nanti saat mendekati arus mudik, 21 gardu akan dibuka untuk exit tol kendaraan dari Jakarta. Begitu juga sebaliknya jika sudah memasuki arus balik,” ujar Andris.

Berkaca pada arus mudik tahun lalu di Tol Cipali, banyaknya kendaraan dari Jakarta menuju Cirebon yang berhenti di GT Cikopo untuk bertransaksi pembayaran tol berdampak pada kemacetan panjang.

Catatan Tribun, ekor kepadatan antrian kendaraan di GT Cikopo memanjang hingga di jalur keluar GT Cikampek, di Jalan Raya Bungursari Purwakarta.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Ruas Transaksi Tol Cipali Bagian Barat, Prayogi Setyo Pratomo menambahkan GT Cikopo akan dibongkar total dengan pemberlakukan jalur tol integrasi tersebut.

“Jangka panjangnya memang dibongkar, tidak ada lagi GT Cikopo. Tapi progresnya tidak langsung, tapi bertahap,” ujarnya.

Meski begitu, ia menjelaskan pembongkaran GT Cikopo tidak ditarget karena tanpa dibongkarpun kendaraan masih bisa melaju, ditambah lagit tidak ada transaksi .

“Target penuh sih tidak ada, namun kami targetkan setelah lebaran jalur di GT Cikopo ini diperlebar sebelum akhirnya nanti dibongkar,” ujar dia.